HUBUNGAN ANTARA OLAHRAGA DENGAN KEJADIAN MENARCHE PADA REMAJA PUTRI DI MTS ROUDLOUTUSSHOLIHIN DESA PENATIAN

Abstract

Remaja atau adolescence dalam bahasa latin, merupakan anak dalam rentang usia 10-19 tahun, ditandai dengan sudah tercapainya kematangan seksual, fisik, psikologis dan sosial. Remaja merupakan masa yang sangat penting dalam perkembangan diri seorang perempuan remaja di artikan sebagai masa peralihandari masa kanak kanak menuju msa dewasa yang mencapi perubahan biologis kongngitif social emosional. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara olahraga dengan kejadian menarche pada remaja putri di MTS Roudluotussholihin Desa Penatian. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan retrospektif. Populasi dalam seluruh remaja putri dari kelasVIIab dan VIIIab di MTS Roudluotussholihin yang ada di Desa Penatian Kecamatan Banding Kabupaten OKU Selatan dengan jumlah sebanyak 57 siswa remaja putri dan sampel sebanyak 37 orang dengan teknik pengambilan sampel simple random sampling.Uji statistik menggunakan uji chi square. Hasil penelitian : sebagian besar remaja putri MTS Roudlhoutussholihin olahraga secara teratut sebanyak 30 siswa (81%), sebagian besar remaja putri yang mengalami menarche normal sebanyak 29 siswi (78,4%) , ada Hubungan Olahraga dengan Kejadian menarche pada remaja putri di MTS Roudlhoutussholihin desa Penantian dengan pvalue 0,001. Diharapkan siswa dapat mengetahui dan memahami bahwa olahraga rutin mempunyai pengaruh cepat dan lambatnya datangnya menarche.